(Renungan) Tuhan Memperhatikan dan Menyediakan

Tuhan Memperhatikan dan Menyediakan
(Kresensia Aurelia Aida Kurniawan)



Ketika Yesus memandang sekeliling-Nya dan melihat, 
bahwa orang banyak berbondong-bondong datang kepada-Nya, berkatalah Ia kepada Filipus:  “Di manakah kita akan membeli roti, supaya mereka ini dapat makan?”
(Yohanes 6:5)



Kalender Liturgi  Jumat, 29 April 2022
Bacaan Pertama : Kis. 5:34-42
Mazmur Tanggapan : Mzm. 7: 1.4.13-14
Bacaan Injil : Yoh. 6:1-15


Hari ini Gereja memperingati Santa Katarina dari Siena. Ia dikenang sebagai seorang yang mengusahakan kembalinya kepausan ke Roma, sebab dari tahun 1305-1378 kepausan dialihkan ke Avignon, Perancis. Hal ini terjadi karena situasi politik yang kacau di Italia. Katarina seorang mistikus, dalam penglihatannya Yesus  memintanya menulis surat kepada Paus agar kembali ke Roma. Paus Gregorius XI setuju, setelah beberapa kali menerima surat permohonannya, lagipula situasi politik sudah kembali aman. Sehingga Tahta Suci di Roma kembali menjadi pusat Gereja. Ini bukti Tuhan peduli akan gereja-Nya.

Injil hari ini, tentang Yesus memberi makan 5.000 orang. Mereka mengikuti-Nya sampai hari sudah mulai malam, sehingga Yesus tergerak oleh belas kasih. Yesus mengambil 5 roti dan 2 ikan yang ada pada mereka lalu melakukan mukjizat sehingga dapat membuat kenyang mereka semua.  Yesus menghargai usaha sekecil apapun dari kita para pengikut-Nya dan Dia akan menyediakan sebanyak yang kita perlukan. Bukti Tuhan peduli kepada pengikut-Nya.

Hal serupa terjadi dalam keluarga saya. Tahun 2016, anak sulung saya mendapatkan beasiswa 45% dari sebuah universitas ternama Singapore. Sehingga masih ada sejumlah biaya yang harus kami siapkan setiap semesternya. Namun apa daya, tahun 2017 usaha kami harus tutup. Beberapa mobil peninggalan usaha dan sejumlah perhiasan kami relakan, tapi hasilnya hanya cukup sampai semester 6.

Awal semester 7, saya menganjurkan dia untuk mencari beasiswa perusahaan. Tapi hasilnya nihil. Saya memintanya bertanya ke  kampus apakah ada bantuan untuk mengatasi hal ini. Syukurlah,  dia diberi pekerjaan di laboratorium, sehingga dapat membayar biaya kuliah.

Setelah ujian dan lulus  Juni 2020 sebagian biaya kuliah masih ada yang belum terbayar. Tidak ada yang tahu kalau dia belum dapat ijazah yang ditahan pihak kampus. Lagipula pandemi, tidak ada acara wisuda. Syukurlah 2 bulan setelah lulus, dia dapat pekerjaan. Syukur kepada Allah,  setelah 3 bulan bekerja, dia dapat melunasi. Bukti  bahwa  Yesus selalu menyediakan kebutuhan pengikut-Nya.


Doa : 

Oh Yesusku, Engkau sahabat kami yang dekat dan memperhatikan kami.  Engkau juga Tuhan  selalu menyediakan kebutuhan kami para pengikut-Mu. Masalah demi masalah silih berganti diluar kendali kami sebagai manusia lemah dan terbatas. Kami butuh Kau Tuhan sepanjang hidup kami. Amin.

enungan Harian, Jumat 8 April 2016 | Radio Suara Wajar 96.8 FM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

(Renungan) Api Penyucian

(Renungan) Si Sulung yang Hilang