(Renungan) Bersiaplah

Bersiaplah
(Fidensius Gunawan)



"Dan apabila kamu mendengar tentang peperangan dan pemberontakan,
 janganlah kamu terkejut. Sebab semuanya itu harus terjadi dahulu, 
tetapi itu tidak berarti kesudahannya akan datang segera.” 
(Luk. 21 : 9)



Kalender Liturgi Selasa, 22 November 2022
PW. St. Sesilia, Perawan dan Martir
Bacaan Pertama : Why. 14 : 14-20
Mazmur Tanggapan : Mzm. 96 : 10, 11-12, 13
Bacaan Injil : Luk. 21 : 5-11


Anak-anak kami di Jerman bercerita, menjelang musim dingin kali ini bapak kos melarang mereka  menghidupkan alat pemanas ruangan. Mereka harus menggunakan pakaian hangat berlapis walaupun sedang di dalam rumah. Jerman dan banyak negara Eropa lainnya saat ini sedang mengalami krisis bahan bakar, terutama gas. Saya sendiri sungguh merasakan kesesakan akibat naiknya harga bensin. Belum lagi harga-harga makanan dan kebutuhan sehari-hari ikut naik. 

Semua ini terjadi, karena perang Rusia - Ukraina tak kunjung usai. Alih-alih berdamai, Rusia makin gencar menyerang dengan mengerahkan pesawat-pesawat nir awak kamikaze. Sedangkan rakyat Ukraina tak kalah gigih mempertahankan negaranya. Senjata-senjata mematikan terus dikirim ke Ukraina oleh sekutunya. Efek perang berlarut ini tidak saja dirasakan oleh kedua negara, tapi juga oleh semua negara di dunia. Bahkan tahun depan dunia terancam resesi dan ini diramalkan oleh banyak ahli ekonomi.

Yesus meramalkan kehancuran Bait Allah (Luk 21:5-6) dan sekitar tahun 70 M ramalan ini  terwujud. Bait Allah dihancurkan oleh tentara Romawi. Perikop selanjutnya Yesus berbicara tentang tanda-tanda akhir zaman. Salah satu tanda yang Yesus sebut adalah peperangan. Sejak Yesus wafat hingga hari ini, sejarah mencatat ada begitu banyak  peperangan terjadi di berbagai belahan bumi. Bahkan ada perang yang jauh lebih besar dari perang Rusia-Ukraina, yakni Perang Dunia I dan II, yang nyaris menghancur-leburkan seluruh dunia. Namun toh dunia belum berakhir. 

Bahwa akhir zaman belum terjadi, sebenarnya telah disabdakan oleh Yesus seperti bacaan Injil hari ini. Segala tanda-tanda akhir zaman memang harus terjadi, tapi tidak berarti kesudahannya akan datang segera. Sabda Yesus tentang akhir zaman, bertujuan agar kita  selalu bersiap diri. Semua tanda yang Yesus sebutkan selalu datang tanpa pemberitahuan atau peringatan. Maka kita harus selalu siap. Dekatlah senantiasa kepada Dia. Pandanglah Dia dalam setiap peristiwa. Kenali Dia yang hadir dalam setiap orang yang kita temui. Maka niscaya kita akan diselamatkan-Nya.


Doa :

Tuhan Yesus, terima kasih Engkau mengingatkan aku, untuk selalu bersiap diri menghadapi akhir zaman yang bisa datang kapan saja. Tuhan sertai dan bersamalah denganku selalu. Amin.

Bacaan Injil, Minggu 13 November 2016 : Luk 21:5-19 – HIDUPKATOLIK.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

(Renungan) Api Penyucian

(Renungan) Si Sulung yang Hilang