(Renungan) Jangan Kalah terhadap Kekhawatiran

Jangan Kalah terhadap Kekhawatiran
(Made Shinta)

Berkatalah Daud kepada Saul: "Janganlah seseorang menjadi tawar hati karena dia; hambamu ini akan pergi melawan orang Filistin itu."
(1Sam. 17:32)

Kalender Liturgi Rabu, 17 Januari 2024
Perayaan Wajib Santo Antonius
Bacaan Pertama : 1Sam. 17:32-33,37,40-51
Mazmur Tanggapan : Mzm. 144:1,2,9-10
Bacaan Injil : Mrk. 3:1-6

Goliat, tentara Filistin yang tingginya enam hasta sejengkal (kira-kira 3,2 meter), memakai baju dan perlengkapan tempur dengan berat lebih kurang 57 kg. Ia berteriak-teriak selama 40 hari menantang bangsa Israel berperang satu lawan satu. 

Saul dan orang Israel yang mendengarnya menjadi sangat ketakutan. Namun Daud yang datang dan melihat hal tersebut berkata kepada Saul : "Janganlah seseorang menjadi tawar hati karena dia; hambamu ini akan pergi melawan orang Filistin itu." 

Saul meragukan kemampuan Daud yang masih muda dan tidak punya pengalaman bertempur. Tetapi dengan yakin Daud menjawab : "Tuhan yang telah melepaskan aku dari cakar singa dan dari cakar beruang, Dia juga akan melepaskan aku dari tangan orang Filistin itu." Akhirnya Tuhan menolong Daud mengalahkan Goliat dengan umban dan batu. 

Tindakan Goliat yang berpakaian perang lengkap dan berteriak-teriak menantang adalah bentuk strategi untuk melemahkan mental musuh. Saul, raja yang telah berulang kali menang perang, menjadi ketakutan hingga tidak berdaya. Hal ini terjadi karena Roh Tuhan telah meninggalkannya. Sedangkan Roh Tuhan berkuasa atas Daud yang telah dipilih dan diurapi. Daud juga yakin Tuhan akan membantunya melawan Goliat, karena ia mengingat pertolongan Tuhan dalam hidupnya. 

Saya masih suka cemas dan khawatir ketika dipengaruhi oleh godaan akan ketidakpastian dalam hidup. Beberapa bulan lalu lutut kiri saya dioperasi cangkok ACL dan masih suka nyeri. Lutut kanan pun terpengaruh karena banyak dipakai bertumpu saat cedera, sehingga juga perlu perawatan. Ada rasa cemas kalau masih terus berlanjut, selamanya saya tidak bisa jalan-jalan jauh. Melalui bacaan hari ini saya ditegur agar tidak kalah melawan godaan kecemasan, tetapi mengikuti teladan Daud yang mengingat dan mengandalkan pertolongan Tuhan.

St. Antonius Abas yang diperingati pada hari ini memiliki semboyan : “Saya tidak takut kepadamu; engkau (godaan) tidak akan dapat memisahkan daku dari cinta kasih Kristus.” Mari kita selalu mengingat kasih dan pertolongan Tuhan, terlebih di saat godaan kecemasan dan kekhawatiran melanda. 

Doa :

Allah yang Mahabaik dan penuh kasih setia, puji syukur atas pertolongan yang Kau berikan sepanjang hidupku. Mohon ampun bila aku masih suka cemas dan khawatir, seakan lupa akan kebaikan-Mu. Aku mau selalu berserah penuh kepada-Mu. Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu, dan sepanjang segala abad. Amin.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

(Renungan) Api Penyucian

(Renungan) Si Sulung yang Hilang