(Renungan) Akulah Roti Hidup

Akulah Roti Hidup
(AM. Regina T.)


“Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barang siapa percaya, ia mempunyai hidup yang kekal."
(Yoh. 6:47)


Kalender Liturgi Kamis, 18 April 2024
Bacaan Pertama : Kis. 8:26-40
Mazmur Tanggapan : Mzm. 66:8-9. 16-17. 20
Bacaan injil : Yoh. 6:44-51

Bacaan Injil hari ini, Yohanes mengutip pengajaran Yesus yang disampaikan di sebuah rumah ibadat di Kapernaum setelah penggandaan 5 roti dan 2 ikan. Orang banyak berharap Yesus dapat terus memberi mereka makanan jasmaniah. Yesus mengatakan, mereka harus bekerja untuk itu. Yesus menyatakan bahwa Dia adalah ROTI HIDUP yang telah turun dari surga dan barang siapa memakan-Nya tidak akan lapar lagi (Yoh.  6:35). Mereka yang mendengar perkataan itu bukannya senang malah bersungut-sungut dan menyatakan ketidakpercayaannya. Lha wong mereka tahu bahwa Yesus itu anak Pak Yusuf, si tukang kayu yang mereka kenal. Kok mengaku Anak Allah, roti hidup dari surga?

Seorang teman, ibu N, memberikan sharing pada pertemuan APP yang lalu. Pada suatu kesempatan berbincang dengan seorang imam, kita sebut saja Romo, ibu N mendengar Romo mengatakan bahwa setiap hari Romo bertemu dengan Yesus. Bu N menatap Romo. Romo seperti tahu apa yang dipikirkan bu N. ”Sepertinya ibu tidak percaya kalau saya bertemu Yesus setiap hari” kata Romo. Teman saya langsung tersipu-sipu dan menjawab, “Saya pikir, bisa jadi Romo ketemu Yesus setiap hari karena Romo kan hidupnya banyak berdoa dan melakukan devosi. Pokoknya lebih suci dari kita umat awam.”

Romo lalu mengutip bacaan Yohanes 6 tentang roti hidup. Romo mengatakan, “Tidakkah ibu mengimani bahwa pada Perjamuan Ekaristi, ibu berjumpa dengan Yesus?” Teman saya tersentak. Dengan haru bu N berkata, selama ini saya mengamini hosti yang diterima dari prodiakon adalah Tubuh Yesus. Selama ini saya tahu itulah Tubuh Yesus. Tapi saya baru menyadari dengan sungguh  bahwa dalam Perayaan Ekaristi Yesus hadir dan saya memang berjumpa dengan Yesus sendiri. Romo benar, karena YAKIN dan MENGIMANI, maka Romo berjumpa dengan Yesus dalam Ekaristi harian Romo. 

Yesuslah "Sang Roti Hidup" yang diberikan Allah kepada kita umat yang dikasihi-Nya. Dengan penuh iman dan percaya, marilah kita semakin meyakini kehadiran Tuhan dalam setiap langkah hidup kita. 


Doa:

Yesus yang penuh cinta, bantulah kami untuk selalu menyadari pengorbanan-Mu menebus dosa kami. Engkaulah Sang Roti Hidup dan bila kami menerima Roti ini kami yakin dan percaya akan hidup kekal seperti janji-Mu. Amin.



https://www.katolisitas.org/wp-content/uploads/2012/01/ekaristi-bagiku.jpg


Komentar

Postingan populer dari blog ini

(Renungan) Api Penyucian

(Renungan) Si Sulung yang Hilang