(Renungan) Beritakanlah Kerajaan Allah

Beritakanlah Kerajaan Allah
(Fransiscus Haryanto)


Ia mengutus mereka untuk memberitakan Kerajaan Allah dan untuk menyembuhkan orang-orang sakit.
(Luk. 9:2)


Kalender Liturgi Rabu, 25 September 2024
Bacaan Pertama : Ams. 30:5-9
Mazmur tanggapan : Mzm. 119:29. 72. 89. 101. 104. 163
Bacaan Injil : Luk. 9:1-6


Kisah ini ditulis setelah kisah Yesus membangkitkan anak Yairus dan seorang perempuan yang  sakit pendarahan selama dua belas tahun dan disembuhkan karena menyentuh jumbai jubah-Nya. Yesus mempunyai KUASA untuk menyembuhkan, bahkan menghidupkan kembali. Kuasa Yesus diberikan kepada para murid-Nya ketika Dia mengutus mereka untuk memberitakan Injil. Yesus membekali mereka dengan daya dan kuasa untuk menguasai setan dan menyembuhkan orang sakit. Yesus juga berkata agar para murid tidak membawa apa-apa seperti tongkat, kantong, perbekalan, roti atau uang.  Yesus ingin agar para murid mewartakan Injil dengan kerendahan hati dan hanya bergantung kepada Allah saja, tidak dengan kekuatan sendiri ataupun kelekatan pada hal-hal duniawi. Yesus mengajarkan bahwa kuasa yang Ia berikan dapat digunakan untuk kepentingan dan kebaikan sesama. Di sini terlihat bahwa Yesus mempersiapkan para murid-Nya dengan sempurna.

Sebagai pengikut Yesus, kita juga diberi kuasa dan penyertaan Roh Kudus untuk mewartakan Injil. Mengikuti Kursus Kitab Suci di KPKS itu juga merupakan persiapan untuk memahami Kitab Suci, agar dapat memberitakan Kerajaan Allah lebih baik. Dalam pelaksanaannya memang tidak semudah yang saya bayangkan, namun saya percaya Yesus menyertai langkah saya. Selama saya hanya bergantung pada kuasa-Nya, tidak ada sesuatu yang mustahil. Saya berusaha sebaik mungkin melaksanakan pewartaan, selebihnya saya serahkan perjalanan hidup ini ke dalam kuasa-Nya dan saya percaya Tuhan sendiri yang akan menyempurnakan hingga saya dapat menyelesaikannya.

Tugas pewartaan merupakan tugas dan tanggung jawab kita semua sebagai pengikut Yesus. Tuhan Yesus sudah membekali kita dengan kuasa dan penyertaan Roh Kudus. Tuhan Yesus sendiri sudah memberi kita teladan dengan memberikan asih sehabis-habisnya. Sudah selayaknya kita membalas kasih Allah dengan menjadi pewarta kerajaan-Nya. 

Kita dapat mengambil bagian dalam tugas pelayanan di paroki masing-masing. Sekecil apa pun tugas yang kita emban, lakukanlah dengan penuh kasih dan tanggung jawab hingga selesai. 

Apakah kita mau memberikan kesaksian akan kebenaran dan kuasa-Nya kepada siapa pun yang merindukan keselamatan Allah?


Doa :

Allah Bapa di dalam surga, jadikanlah kami pewarta Kerajaan-Mu yang setia, jauhkan kami dari kelekatan duniawi yang dapat menjauhkan diri kami dari pada-Mu. Amin. 




Komentar

Postingan populer dari blog ini

(Renungan) Disposisi Hati

(Renungan) Api Penyucian