(Renungan) Jangan Takut, Hai Maria!
Jangan Takut, Hai Maria!
(Wita)
(Wita)
“Kata Maria, "Aku ini hamba Tuhan. Jadilah padaku menurut perkataanmu itu.”
(Luk. 1:38)
HR. Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Dosa
Bacaan Pertama: Kej. 3:9-15,20
Mzm. Tanggapan: Mzm. 98:1.2-3ab.3bc-4
Bacaan Kedua: Ef. 1:3-6.11-12
Bacaan Injil: Luk. 1:26-38
Bunda Maria adalah model sempurna umat beriman pengikut Yesus. Di usia yang sangat belia, keberanian Bunda Maria untuk percaya pada apa yang dikatakan malaikat Gabriel adalah awal dari perjalanan kehidupannya yang penuh kesulitan dan penderitaan. Kita bisa membayangkan kebingungannya menghadapi keunikan Yesus, misalnya dalam dua kisah yaitu: Yesus ditemukan dalam Bait Allah (Luk. 2:41-52) dan Yesus yang dianggap menolak ibu dan saudaranya (bdk. Luk. 8:19-21). Lalu, ibu mana yang tidak hancur melihat anak yang dilahirkan dan dibesarkan dengan kasih sayang didera sedemikian parah sampai akhirnya wafat dipaku di atas dua papan. Bunda Maria dalam diam dan hening, dengan iman yang luar biasa menjalani kehidupan seturut yang diperintahkan Tuhan kepadanya.
Di paroki saya, ada Komunitas Doa Senakel yang termasuk dalam Gerakan Imam Maria. Komunitas ini berdoa dua kali sebulan untuk para imam, biarawan dan biarawati. Dalam Doa Senakel didaraskan antara lain Doa Rosario dan Doa Penyerahan kepada Hati Maria Yang Tak Bernoda. Jumlah anggota Komdo Senakel tidak banyak, setiap Doa Senakel yang hadir berkisar 10 sampai 20 orang. Ada masanya yang hadir hanya 2-3 orang saja. Luar biasanya adalah komunitas ini bertahan, hingga kini berusia 29 tahun!
Sering saya takjub mengalami penyertaan Bunda Maria pada Komunitas Doa (Komdo) Senakel. Bunda menyediakan semuanya dengan pas, tepat pada waktunya, tepat sesuai kebutuhan kami. Kami hanya diminta bunda hadir, mendoakan para imam, biarawan, dan biarawati yang adalah kesayangan Bunda Maria. Sisanya, Bunda yang menyelesaikan. Tahun demi tahun yang saya lalui di Komdo Senakel melatih saya lebih beriman, lebih berpengharapan, sekaligus mengurangi over thinking. Bunda kita adalah sosok luar biasa untuk diteladani. Mari pada Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Dosa ini kita mengenali lebih sungguh keutamaan Maria dan meneladaninya setapak demi setapak. Ave Maria!
Doa:
Salam Maria, penuh rahmat, Tuhan sertamu. Doakan kami agar memiliki iman sepertimu, diam dan hening, namun hati makin terpaut pada Anakmu yang terkasih, Tuhan kami Yesus Kristus. Amin.

Komentar
Posting Komentar